Banyak wakil rakyat yang telah kita pilih 5 tahun yang lalu menampilkan wajahnya sebagai tesangka koruspi di pengadilan. Para wakil rakyat mencuri uang rakyat tanpa perduli dengan keadaan dan moralnya yang akan jatuh dengan sendirinya. Sekarang adalah masa-masa kampanye bagi para caleg-caleg yang akan maju menuju kursi DPR RI atau pun DPRD. Janji-janji manis pun diumbar dengan seenaknya. Mereka berpikir, toh apa salahnya berjanji sekarang, syukur-syukur dengan terpilih nanti bisa mengembalikan uang yang telah dikeluarkan, kalau tidak terpilih, ya mungkin hanya akan menempati rumah sakit yang khusus bagi para caleg stress dan depresi karena tidak dapat terpilih pada pemilihan umum kali ini.
Ini adalah beberapa ucapan dari mereka dalam orasi politiknya beberapa waktu lalu:
Partai A:"Saya akan membuktikan tidak akan korupsi. Akan saya buktikan di hadapan Allah dan di hadapan anda semua!"
Partai B:"Saya tidak akan menyalahkan yang benar dan tidak akan membenarkan yang salah. Kita lawan korupsi yang mencuri uang rakyat bertrilyun-trilyun, mereka yang korupsi malah dihormati di Jakarta"
Partai C:"Kami menjamin kalau ada anggota dewan yang kedapatan korupsi dan sudah menjadi tersangka, kita akan langsung pecat!"
Banyak sudah masyarakat tidak percaya dengan janji-janji para caleg ini. Mereka sudah capek untuk dibohongi. Kita sebagai pemilih tentu saja tak ingin lagi digerogoti oleh janji palsu, walaupun di antara mereka pasti ada yang memiliki niat tulus untuk benar-benar berbuat demi rakyat. Tapi cukuplah sudah kita melihat para wakil rakyat hanya termenung duduk di depan meja hijau untuk mempertanggungjawabkan ulahnya yang mengambil uang rakyat.
Kita juga tidak ingin lagi melihat para wakil rakyat yang tidur di ruang sidang atau pergi dari ruang sidang dan meninggalkan kursinya tanpa penghuni. Oleh sebab itu, dalam pemilihan umum nanti mari kita pelajari betul siapa calon yang pantas. Pastikan bahwa kita tidak memilih caleg yang tidak bisa dipercaya.
Ini adalah beberapa ucapan dari mereka dalam orasi politiknya beberapa waktu lalu:
Partai A:"Saya akan membuktikan tidak akan korupsi. Akan saya buktikan di hadapan Allah dan di hadapan anda semua!"
Partai B:"Saya tidak akan menyalahkan yang benar dan tidak akan membenarkan yang salah. Kita lawan korupsi yang mencuri uang rakyat bertrilyun-trilyun, mereka yang korupsi malah dihormati di Jakarta"
Partai C:"Kami menjamin kalau ada anggota dewan yang kedapatan korupsi dan sudah menjadi tersangka, kita akan langsung pecat!"
Banyak sudah masyarakat tidak percaya dengan janji-janji para caleg ini. Mereka sudah capek untuk dibohongi. Kita sebagai pemilih tentu saja tak ingin lagi digerogoti oleh janji palsu, walaupun di antara mereka pasti ada yang memiliki niat tulus untuk benar-benar berbuat demi rakyat. Tapi cukuplah sudah kita melihat para wakil rakyat hanya termenung duduk di depan meja hijau untuk mempertanggungjawabkan ulahnya yang mengambil uang rakyat.
Kita juga tidak ingin lagi melihat para wakil rakyat yang tidur di ruang sidang atau pergi dari ruang sidang dan meninggalkan kursinya tanpa penghuni. Oleh sebab itu, dalam pemilihan umum nanti mari kita pelajari betul siapa calon yang pantas. Pastikan bahwa kita tidak memilih caleg yang tidak bisa dipercaya.
Comment Form under post in blogger/blogspot